Panoramaku Panorama Indonesia Tips Memelihara Dan Merawat Anak Kucing - Panoramaku
Selasa, 21 Januari 2014

07.45

Tips Memelihara Dan Merawat Anak Kucing. Kucing merupakan salah satu hewan yang paling hebat dalam menjaga anak-anaknya, maka tak heran jika induk merasa tempatnya sudah tak nyaman dan banyak gangguan maka kucing tersebut akan pindah dan membawa anak-anaknya ke tempat yang paling aman.

Namun banyak kejadian saat anak kucing ditelantarkan oleh induknya, banyak hal yang membuat induk kucing meninggalkan anaknya seperti induk yang berkelahi hingga terluka, induk kucing yang mati akibat tertabrak kendaraan, anak kucing yang aktif hingga terpisah dari saudara-saudaranya hingga induk yang kehilangan anaknya karena gangguan dari kucing jantan lain dan masih banyak lagi sebab-sebab lainnya.

Anak kucing sendiri sangat rentan kedinginan sehingga induk selalu didekat untuk menghangatkan anak kucing dan menyusui hingga anak kucing siap untuk hidup sendiri. Namun jika suatu saat menemukan anak kucing yang terlantar bagi seorang yang mencintai hewan pasti tidak akan membiarkan anak kucing mati kedinginan dan kelaparan maka ada beberapa tips untuk memelihara dan merawat anak kucing sebagai berikut:

  • Usahakan anak kucing selalu hangat maka sediakan tempat yang hangat dan nyaman bagi anak kucing perhatikan sirkulasi udara jangan terlalu pengap.
  • Berikan susu formula untuk bayi, jangan sekali-kali memberikan susu dewasa atau balita karena akan membuat anak kucing mengalami gangguan pencernaan. Jika tidak mendapatkan susu khusus anak kucing Berikanlah susu formula bayi yang usia 0 sampai 6 bulan.
  • Cara memberi minum tidak boleh sembarangan. Jika tidak ada dot khusus untuk anak kucing maka kita bisa membuat sendiri menggunakan suntik yang bisa dibeli di apotek dan juga karet pentil sebagai alat pengganti puting induknya:
  • Memberi minum anak kucing tidak boleh di tengah mulut kucing karena susu akan masuk ke saluran pernapasan kucing dan akan membuat anak kucing tersedak. Meberi minum anak kucing dibagian pinggir dari mulut anak kucing sehingga anak kucing bisa menggigit-gigit injektor buatan tadi pengganti puting induknya. 
  • Selalu rajin untuk mengecek keadaan anak kucing sehigga anak kucing tidak kelaparan dan kedinginan. 
  • Jika anak kucing sudah aktif dan sudah bisa makan sendiri maka anda dapat mencoba untuk memberikan makanan padat khusus untuk anak kucing
 
Cara menggunakan Jarum suntik untuk memberi minum anak kucing ialah sebagai berikut:
  • Pertama lepaskan jarum suntik dari suntiknya karena yang dipakai hanya suntiknya
  • Potong pentil karet sekitar 3 cm dan ujung runcingnya dibolongi dengan jarum sehingga susu dapat keluar dari ujung pentil karet.
  • Masukan ujung pentil karet yang dipotong tadi pada ujung suntik. Pentil karet tadi menggantikan fungsi dari jarum suntik.
  • Rapatkan ujung karet pentil pada suntik sehingga saat susu di injeksikan karet tidak mudah terlepas.
  • Selalu mencucui kembali setelah dot buatan untuk anak kucing tadi di gunakan.



0 komentar:

Posting Komentar